MEMORI YANG TERCECER (5)
ke mana pun memori melangkah
kami ikuti jalur cecerannya
dua kereta satu gerbong
hingga perhentian terakhir
tertimbun dalam onggokan tanah
kami ikuti jalur cecerannya
dua kereta satu gerbong
hingga perhentian terakhir
tertimbun dalam onggokan tanah
PK, 12062016
MEMORI
YANG TERCECER (4)
pada urai cerita yang tercipta
kita kibarkan panji kesetiaan
taut gumpalkan cecer memori
deru gebu serta lekat satukan
bahasa kalbu peraut jiwa kita
kita kibarkan panji kesetiaan
taut gumpalkan cecer memori
deru gebu serta lekat satukan
bahasa kalbu peraut jiwa kita
PK, 12062016
MEMORI YANG TERCECER (3)
hutan pinus dan aroma bunganya
membisu saga saat kita sejiwa
membungkusi helai memori
yang bergetar di gerai kata
menyulam balada cinta
membisu saga saat kita sejiwa
membungkusi helai memori
yang bergetar di gerai kata
menyulam balada cinta
PK, 12062016
MEMORI YANG TERCECER (2)
kebersamaan yang kita semai
mentari yang kita nanti
melebur bersinergi
mencecerkan memori
persahabatan kerja yang abadi
mentari yang kita nanti
melebur bersinergi
mencecerkan memori
persahabatan kerja yang abadi
PK, 12062016
MEMORI YANG TERCECER (1)
pada setiap debar masa
yang kita pahat lukisi
tercecer pertautan
memori cita kita
di jalan cinta
yang kita pahat lukisi
tercecer pertautan
memori cita kita
di jalan cinta
PK, 12062016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar